Wednesday, April 17, 2013

Pengertian Algoritma Rijndael

Algoritma Rijndael

Adalah algoritma yang beroperasi dalam byte, bukandalam bit. Algoritma ini mampu melakukan enkripsi terhadap plain text sebesar 16 byte atau 128 bit. Selain itu, algoritma ini juga menggunakan kunci sebanyak 16 byte. Dengan kunci sepanjang 128 bit, maka terdapat 2128 = 3,4 x 1038 kemungkinan kunci. Dengan demikian, waktu yang dibutuhkan untuk menebak kunci yang ada dengan komputer yang cepat pun membutuhkan 1018 tahun. Selain panjang kunci yang lumayan banyak, kunci internal pada algoritma ini juga selalu berubah pada setiap putarannya. Kunci internal ini disebut dengan round key. Pembangkitan round key diambil dari cipher key. Mirip dengan DES, algoritma Rijndael juga melakukan putaran enkripsi (enciphering) sebanyak 10 putaran namun bukan putaran yang merupakan jaringan Feistel. Enciphering pada Rijndael melibatkan empat proses yaitu:
1. Sub Bytes
2. Shift Rows
3. Mix Columns
4. Add Round Key
Secara umum, proses enkripsi dilakukan dengan initial round yaitu melakukan XOR antara state awal yang masih berupa plain text dengan cipher key. Kemudian melakukan keempat proses diatas sebanyak 9 kali putaran, dan terakhir adalah final round yang melibatkan proses sub bytes, shift rows, dan add round key.

Fleksibilitas Rijndael

Sebagai varian dari Square Cipher, Rijndael memiliki kemampuan untuk bekerja sangat baik pada platform apapun. Ditambah dengan operasi yang menggunakan table lookup dan operasi XOR membuat prosesnya menjadi tidak terlalu rumit. Walaupun proses enkripsi dan dekripsinya tidak terlalu identik, namun struktur umum dan performanya tidak dapat secara langsung dibedakan. Rijndael, memiliki keuntungan yang tinggi dalam smart card dikarenakan penggunaan ROM yang cukup kecil. Namun untuk penggunaan smart card, proses dekripsi malah membuat ukuran kodenya menjadi bertambah dan kecepatan dekripsi lebih lambat dari pada kecepatan enkripsi, mencapai 2 kali lipat.

Keamanan Rijndael

Untuk Rijndael, tipe serangan square attacks cukup menjadi dikenal sebagai serangan terbaik terhadap Rijndael. Square attacks adalah serangan yang memanfaatkan struktur orientasi byte. Algoritma ini bekerja dengan baik pada square cipher yang bekerja dalam 6 putaran. Untuk Rijndael dengan kunci sepanjang 128 bit, maka serangan ini lebih cepat dari pada exhaustive search,hingga 6 kali iterasi Rijndael. Namun untuk AES, jelas bahwa serangan ini tidak mungkin dipraktekkan karena jumlah putaran pada Rijndael, mengakibatkan batas keamanan untuk algoritma ini menjadi lebih besar

2 comments:

Kebahagiaan sejati bukanlah pada saat kita berhasil meraih apa yg kita perjuangkan, melainkan bagaimana kesuksesan kita itu memberi arti atau membahagiakan orang lain.