Tuesday, March 25, 2014

Apa itu Mind Mapping dan Cara Membuatnya?

Apa itu Mind Mapping? 
Mind Mapping atau Peta Pikiran adalah metode mempelajari konsep yang ditemukan oleh Tony Buzan. Konsep ini didasarkan pada cara kerja otak kita menyimpan informasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa otak kita tidak menyimpan informasi dalam kotak-kotak sel saraf yang terjejer rapi melainkan dikumpulkan pada sel-sel saraf yang berbercabang-cabang yang apabila dilihat sekilas akan tampak seperti cabang-cabang pohon.
Dari fakta tersebut maka disimpulkan apabila kita juga menyimpan informasi seperti cara kerja otak, maka akan semakin baik informasi tersimpan dalam otak dan hasil akhirnya tentu saja proses belajar kita akan semakin mudah.
Dari penjelasan diatas, bisa disimpulkan cara kerja Peta Pikiran adalah menuliskan tema utama sebagai titik sentral / tengah dan memikirkan cabang-cabang atau tema-tema turunan yang keluar dari titik tengah tersebut dan mencari hubungan antara tema turunan. Itu berarti setiap kali kita mempelajari sesuatu hal maka fokus kita diarahkan pada apakah tema utamanya, poin-poin penting dari tema yang utama yang sedang kita pelajari, pengembangan dari setiap poin penting tersebut dan mencari hubungan antara setiap poin. Dengan cara ini maka kita bisa mendapatkan gambaran hal-hal apa saja yang telah kita ketahui dan area mana saja yang masih belum dikuasai dengan baik.
Pemetaan Pikiran (Mind Map)
Catatan adalah instrumen penting dalam belajar pada seluruh jenjang pendidikan. Dahulu sebelum tugas pendidik sebanyak sekarang banyak yang  menempatkan aktivitas memeriksa catatan sebagai kegiatan penting untuk mengukur kesungguhan siswa belajar. Namun, sekarang setelah pendidik makin sibuk dengan kewajiban mengelola administrasi pembelajaran dan sumber belajar yang siswa gunakan semakin variatif, banyak sekolah yang kurang peduli terhadap catatan siswa.. Masalahnya adalah banyak sekolah yang kurang menyadari betapa pentingnya  melatih dan memperhatikan peserta didik agar lebih kreatif dalam menyusun catatan belajar yang efektif.
Tanpa usaha penanganan melatih siswa untuk mendokumentasikan informasi dalam bentuk  catatan yang praktis serta dapat menunjang berkembangnya kapasitas daya pikir, mengembangkan inovasi dan mendorong siswa semakin mengerti bagaimana seharusnya belajar, kapasitas belajar siswa belum dapat sekolah optimalkan.
Dalam tingkat persaingan mutu yang semakin ketat, pendidik mestinya dapat mengembangkan kreativitas dan daya inovasinya dalam merancang pemberdayaan catatan siswa sebagai salah satu strategi  untuk meningkatkan kapasitas daya saing sekolah. Hal ini penting dalam mencari  solusi perbaikan mutu siswa saat  menghadapi ujian akhir dengan jumlah mata pelajaran yang banyak, materi yang harus siswa kuasai juga banyak dalam waktu yang sesingkat-singkatnya. Dengan memetakan pikiran dalam bentuk mind map dapat membantu siswa mengelola informasi yang luas dalam catatan yang praktis dan efisien.
Alih-alih dari kontroversi berbagai masalah dalam pendidikan, mari mempersiapkan siswa agar mampu memahami lebih  komprehensif dengan cara yang lebih menyenangkan. Memanfaatkan potensi alamiah otak  siswa yang tidak selalu senang menghapal, namun lebih dapat memberdayakan kecerdasan karena ilmu pengetahuan dikemas dalam peta pikiran bukan pada butir-butir kecil yang harus direkam dalam bentuk ingatan.
Mind map atau pemetaan pikiran merupakan satu bentuk metode belajar yang efektif untuk memahami  kerangka konsep materi pelajaran. Keragaman materi pada berbagai mata pelajaran dikemas dalam disain pikir yang artistik dan kreatif. Lebih menari perhatian.  Mind map juga dapat guru latihkan agar siswa belajar tentang yang guru ajarkan. Masalahnya, tanpa strategi ini dapat terjadi siswa mempelajari yang buka guru sedang ajarkan.
Berikut ini sebuah model pemetaan pikiran yang menempatkan diri yang belajar sebagai pusat pergerakan pikiran yang direfleksikan dalam gambar yang penuh warna dan jejaring.
creative-genius-mindset-mind-map
(sumber : blog.iqmatrix.com)
Mind Map adalah cara mencatat yang kreatif, efektif, memetakan pikiran-pikiran kita, secara menarik, mudah dan berdaya guna. Dengan mind map merupakan usaha untuk ;
  • mengembangkan kegiatan berpikir ke segala arah, menangkap berbagai pikiran dalam berbagai sudut;
  • mengembangkan cara pikir divergen, berpikir kreatif.
Berdasarkan ilustrasi di atas tergambar bahwa Mind Map merupakan  cara termudah untuk menempatkan informasi ke dalam otak  dengan menempatkan informasi dalam ruang yang mudah digunakan saat perlu. Mind Map menggambarkan model berpikir organisasional.
Manfaat membuat mind map menurut web illumene.co.uk di antaranya adalah  :
  • Hemat waktu – perangkat ini sangat fleksibel sehingga dapat diadaptasikan untuk berbagai tugas dan akan meningkatkan efisiensi
  • Mengembangkan skill organisasi – pada satu halaman dapat menampilkan informasi secara terorganisir dengan format yang mudah diikuti, mudah bagi orang lain untuk membaca dan menambahkan gagasan mereka ke dalam mind map tersebut.
  • Meningkatkan memori – struktur dari mind map membuat anda mengingat lebih banyak.
Untuk para guru, mind map dapat digunakan  saat mendeskripsikan keterkitan antar materi pelajaran yang akan ditungkan dalam suatu konsep yang disajikan dalam beberapa paket satuan informasi. Mind map dapat pendidik gunakan dalam banyak kegiatan,  seperti :
  • Perencanaan dan persiapan pembelajaran (RPP)
  • Perencanaan kurikulum
  • Penyediaan ikhtisar materi pelajaran bagi siswa
  • Penyusunan perangkat mengajar di kelas
  • Perencanaan penilaian siswa
  • Penyusunan keterkaitan konsep materi pelajran antartahun.
Apa saja yang perlu disediakan untuk mulai membuat Mind Map?
  • Kertas kosong tak bergaris
  • Pena dan pensil warna
  • Proses berpikir
  • Imaginasi
Berikut langkah-langkah untuk membuat mind map (www.mind-mapping.co.uk) :
1. Ambil sebuah kertas kosong (A4 atau sejenisnya)
2. Gunakan orientasi lMind Map adalah cara mencatat yang kreatif, efektif, memetakan pikiran-pikiran kita, secara menarik, mudah dan berdaya guna. Dengan mind map merupakan usaha untuk ;
  • mengembangkan kegiatan berpikir ke segala arah, menangkap berbagai pikiran dalam berbagai sudut;
  • mengembangkan cara pikir divergen, berpikir kreatif.
Berdasarkan ilustrasi di atas tergambar bahwa Mind Map merupakan  cara termudah untuk menempatkan informasi ke dalam otak  dengan menempatkan informasi dalam ruang yang mudah digunakan saat perlu. Mind Map menggambarkan model berpikir organisasional.
Manfaat membuat mind map menurut web illumene.co.uk di antaranya adalah  :
  • Hemat waktu – perangkat ini sangat fleksibel sehingga dapat diadaptasikan untuk berbagai tugas dan akan meningkatkan efisiensi
  • Mengembangkan skill organisasi – pada satu halaman dapat menampilkan informasi secara terorganisir dengan format yang mudah diikuti, mudah bagi orang lain untuk membaca dan menambahkan gagasan mereka ke dalam mind map tersebut.
  • Meningkatkan memori – struktur dari mind map membuat anda mengingat lebih banyak.
Untuk para guru, mind map dapat digunakan  saat mendeskripsikan keterkitan antar materi pelajaran yang akan ditungkan dalam suatu konsep yang disajikan dalam beberapa paket satuan informasi. Mind map dapat pendidik gunakan dalam banyak kegiatan,  seperti :
  • Perencanaan dan persiapan pembelajaran (RPP)
  • Perencanaan kurikulum
  • Penyediaan ikhtisar materi pelajaran bagi siswa
  • Penyusunan perangkat mengajar di kelas
  • Perencanaan penilaian siswa
  • Penyusunan keterkaitan konsep materi pelajran antartahun.
Apa saja yang perlu disediakan untuk mulai membuat Mind Map?
  • Kertas kosong tak bergaris
  • Pena dan pensil warna
  • Proses berpikir
  • Imaginasi
Berikut langkah-langkah untuk membuat mind map (www.mind-mapping.co.uk) :
andscape
3. Mulai dari tengah
4. Buat gambar yang terkait dengan topik materi yang akan dibuat mind map (gunakan setidaknya 3 warna, buat gambar secara bebas, jangan kaku)
5. Buat subtopik yang mengelilingi lingkaran seperti judul bab dalam sebuah buku :
  • Tulis kata-kata dalam huruf kapital dan buat sebuah gambar ilustrasinya
  • Tempatkan dalam garis yang panjangnya sama
  • Garis utama dibuat tebal
  • Hubungkan langsung dengan gambar utama
7. Mulai tambahkan level pikiran lapis ke-2. Kata-katanya terkait dengan cabang utama.
  • Buat garis penghubung yang lebih tipis utk membuat perbedaan
  • Kata-kata ditulis dalam huruf kecil
8. Tambahkan level pikiran lapis ke-3 dan ke-4 sejalan dengan apa yang muncul di pikiran Anda.
  • Gunakan gambar sebanyak mungkin daripada menambahkan kata-kata
  • Tuangkan pikiran anda secara bebas
9. Tambahkan kotak atau bentuk lainnya di sekeliling gambar untuk membedakan poin yang penting
10. Sesekali tambahkan garis berwarna dengan jenis garis yang berbeda
11. Buat setiap mind map lebih :
  • cantik
  • artistik
  • berwarna
  • imaginatif
  • dimensional
12. Bersenang-senanglah dalam membuat mind map. Tambahkan sedikit humor di dalamnya
Setelah jadi mind map juga dapat dibuat dalam bentuk digital, ditampilkan dengan lebih menarik. Contoh beberapa mind map yang sudah jadi diantaranya adalah :
Model di atas mendeskripsikan setiap satuan informasi diletakan dalam  alur pikir dalam bentuk siklus. Model ini dapat  digunakan dalam mendeskripsikan hubungan fungsional dalam struktur sistem. Diagram di atas dapat pula digunakan untuk menggambarkan perkembangan sesuatu dari waktu-ke waktu.
mind-map
(sumber : www.open.ac.uk)
Model di atas mendeskripsikan kerangka pikir analisis. Hubungan antara setiap unsur bisa tidak memiliki keterkaitan langsung bahkan dapat mencerminkan perbedaan. Contoh seperti ini dapat digunakan dalam sistem pembelaran tematik seperti mengeksplorasi topik lingkungan dilihat dari berbagai dimensi, misalnya dari dimensi pelajaran ekonomi, sosial, agama, dan geografi dan biologi. Model itu juga cocok digunakan dalam satu mata pelajaran saja tetapi meliputi banyak kompetensi dasar.
human-biology-mind-map-jane-genovese
(sumber : www.mindmapart.com)
Model di atas mendeskripsikan model berpikir yang juga bergerak dari satu topik utama dan kompleksitasnya dalam konteks kehidupan. Pada deskripsi di atas terdapat topik yang tidak terkait pada topik yang menjadi pusat permbahasan. Namun demikian dalam konteks tertentu titik silang antara topik utama dengan topik lain menjadi bahan perhatian yang menarik.
Model yang terakhir merupakan model yang mendeskripsikan analisis unsur yang kurang memperhatikan hubungan antara komponen satu dengan komponen yang lainnya. Pencabangan seperti ini sering kita dapatkan pada berbagai model analisis cabang ilmu, semakin spesifik semakin tidak jelas hubungannya dalam konteks yang holistik.

Beberapa hal penting dalam membuat peta pikiran (Mind Mapping) ada dibawah ini, yaitu:

1. Pastikan tema utama terletak ditengah-tengah

Contohnya, apabila kita sedang mempelajari pelajaran sejarah kemerdekaan Indonesia, maka tema utamanya adalah Sejarah Indonesia.

2. Dari tema utama, akan muncul tema-tema turunan yang masih berkaitan dengan tema utama

Dari tema utama “Sejarah Indonesia”, maka tema-tema turunan dapat terdiri dari : Periode,Wilayah, Bentuk Perjuangan ,dll.

3. Cari hubungan antara setiap tema dan tandai dengan garis, warna atau simbol

Dari setiap tema turunan tertama akan muncul lagi tema turunan kedua, ketiga dan seterusnya. Maka langkah berikutnya adalah mencari hubungan yang ada antara setiap tema turunan. Gunakan garis, warna, panah atau cabang dan bentuk-bentuk simbol lain untuk menggambarkan hubungan diantara tema-tema turunan tersebut..

Pola-pola hubungan ini akan membantu kita memahami topik yang sedang kita baca. Selain itu Peta Pikiran yang telah dimodifikasi dengan simbol dan lambang yang sesuai dengan selera kita, akan jauh lebih bermakna dan menarik dibandingkan Peta Pikiran yang “miskin warna”.

4. Gunakan huruf besar

Huruf besar akan mendorong kita untuk hanya menuliskan poin-poin penting saja di Peta Pikiran. Selain itu, membaca suatu kalimat dalam gambar akan jauh lebih mudah apabila dalam huruf besar dibandingkan huruf kecil. Penggunaan huruf kecil bisa diterapkan pada poin-poin yang sifatnya menjelaskan poin kunci.

5. Buat peta pikiran di kertas polos dan hilangkan proses edit

Ide dari Peta Pikiran adalah agar kita berpikir kreatif. Karenanya gunakan kertas polos dan jangan mudah tergoda untuk memodifikasi Peta Pikiran pada tahap-tahap awal. Karena apabila kita terlalu dini melakukan modifikasi pada Peta Pikiran, maka sering kali fokus kita akan berubah sehingga menghambat penyerapan pemahaman tema yang sedang kita pelajari.

6. Sisakan ruangan untuk penambahan tema

Peta Pikiran yang bermanfaat biasanya adalah yang telah dilakukan penambahan tema dan modifikasi berulang kali selama beberapa waktu. Setelah menggambar Peta Pikiran versi pertama, biasanya kita akan menambahkan informasi, menulis pertanyaan atau menandai poin-poin penting. Karenanya selalu sisakan ruang di kertas Peta Pikiran untuk penambahan tema.


No comments:

Post a Comment

Kebahagiaan sejati bukanlah pada saat kita berhasil meraih apa yg kita perjuangkan, melainkan bagaimana kesuksesan kita itu memberi arti atau membahagiakan orang lain.